Desember 2012 - Bagas CM

Mengambil Yang Bukan Haknya

Dari Anas bin Malik, bahwa Nabi Muhammad SAW mengirim seorang utusan agar mendatangi seorang Yahudi untuk meminta pinjaman dengan jangka pembayaran tertentu. Orang Yahudi itu berkata, "Apakah Muhammad bisa menepatinya?"
Aku menemui Nabi SAW dan kukabarkan kepada beliau.
Maka beliau bersabda, "Orang Yahudi itu telah berdusta." Beliau mengucapkannya tiga kali. Beliau bersabda lagi,"Aku adalah orang yang paling baik dalam berjual beli." Beliau mengucapkannya tiga kali, lalu beliau bersabda lagi, "Lebih baik seseorang mengenakan pakaian dari tambal-tambalan dari pada dia mengambil dalam amanatnya sesuatu yang bukan dari miliknya sendiri."

Pertanyaan Renungan

"Terkadang kita percaya diri untuk tampl apa adanya, kita butuh banyak topeng untuk bersandiwara, untuk itu hak orang lain pun ikut terbawa."

"Demi sebuah gengsi, terkadang kita rela menjual diri, siapa sebenarnya diri kita ini? [Oh, betapa mahal harga sebuah gengsi!]

Air Mata Penyesalan

Dari seorang sahabat yang dijuluki Khazim, bahwa Jibril turun kepada Nabi Muhammad SAW, yang saat itu di sisi beliau ada seorang yang sedang menangis.
Jibril bertanya, "Siapa dia?"
Beliau menjawab, "Fulan."
Jibril berkata, "Sesungguhnya kami menimbang semua amal Bani adam kecuali tangisan, karena Allah Azza wa Jalla memadamkan asap dari neraka Jahannam dengan air mata."
Dari Rabbah, dia berkata, "Aku meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda kepada Jibril, 'Engkau tidak datang kepadaku melainkan ada air mata di antara kedua matamu,' Jibril berkata, 'Aku tidak lagi tertawa setelah neraka diciptakan.'"

Pertanyaan Renungan

"Ada diantara kita yang sulit sekali untuk meneteskan air mata, padahal tahukah kita bahwa setiap air mata penyesalan yang menetes adalah sangat dicintai Allah SWT?"

"Ada diantara kita yang mungkin mudah sekali untuk menangis, namun pernahkah kita bertanya untuk apa itu semua?"

Mayoritass Penghuni Surga

Assalamualaikum wr. wb.

Dari Usamah bin Zaid, bahwa Rasulullah SAW besabda, "Aku melihat ke surga, ternyata kebanyakan penghuninya adalah orang miskin, dan aku melihat ke neraka, ternyata kebanyakan penghuninya adalah para wanita. Sementara orang-orang kaya ditahan dan orang -orang kafir diperintahkan untuk dimasukkan ke dalam neraka."

(H.R. Tirmidzi dan Ahmad)

Pertanyaan Renungan

"Di manakah tempat kita nantinya di akhirat sana? Di surga? Di neraka?"

"Dengan apa kita menggapai surga? Sudahkah kita lakukan semua prasyarat menggapai dan mencapai surga?"

"Maukah dengan sesungguh-sungguhnya kita mencapai surga?"

Orang Mukmin Yang Paling Baik

Dari Asad bin Wada'ah, dia berkata, "Rasulullah SAW pernah ditanya seseorang, 'Siapakah orang mukmin yang paling baik?' Beliau menjawab, 'Orang mukmin yang hatinya selalu bersih, tak ada iri dan dengki di dalamnya."

Orang-orang bertanya, 'Wahai Nabi Allah, kami tidak mengenal seorang pun yang seperti itu di tengah kami. Lalu siapakah orang mukmin yang paling baik setelah itu?' Beliau menjawab, 'Orang mukmin yang zuhud di dunia dan yang menghendaki akhirat.'

Mereka bertanya, 'Wahai Nabi Allah, kami tidak mengenal seorang pun yang seperti itu ditengah kami kecuali Rafi' bin Khudajj. Lalu, siapakah orang mukmin yang paling baik setelah itu?" Beliau menjawab, 'Orang mukmin yang baik akhlaknya."

Pertanyaan Renungan

"Sudahkah kita menjadi orang mukmin yang paling baik?"

"Amal apa yang kita andalkan unuk menjadi orang mukmin yang paling baik?"

Dosa Yang Menyebabkan Masuk Surga

Dari Al-Hasan dia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Sesungguhnya seorang hamba melakukan dosa lalu Allah memasukannya ke surga."

Mereka bertanya, "Wahai Rasulullah, bagaimana Allah memasukannya ke surga?"

Beliau menjawab, "Dia menyendiri dan bertaubat hingga dosanya itu justru memasukkannya ke surga."

Pertanyaan Renungan

"Kita sering lupa betapa sayangnya Allah kepada kita. Orang yang masuk surga bukanlah hanya orang yang suci, sama sekali tidak pernah berbuat dosa, melainkan termasuk orang-orang yang sebesar apapun dosanya apabila dengan tulus bertaubat, Allah akan memasukkannya ke dalam surga.

Termasuk yang manakah diri kita?"

Suka Berbicara Tapi Tidak Beramal

Dari Anas bin Malik, dia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Pada malam di-isra'-kan, aku melewati sekumpulan orang yang bibirnya digunting dengan gunting dari api. Aku bertanya; Siapakah mereka itu?' Jibril menjawab, 'Mereka adalah para penceramah dari penghuni dunia, yang menyuruh manusia kepada kebaktian namun mereka melalaikan diri sendiri, dan mereka membaca Al-Kitab. Apakah mereka tidak berfikir?"'

Pertanyaan Renungan

"Mari bertanya kepada nurani kita, sudahkah kita menjadi orang yang satu kata antara ucapan dan perbuatan?"

"Mengapa kebanyakan manusia tidak takut bahwa setiap ucapan akan dimintai pertanggung jawaban?"

Umur Panjang

Umur bukan hanya sekedar hitungan satuan waktu(detik, menit, jam, hari, dan seterusnya) yang kita lewati dalam hidup; umur adalah setiap tarikan nafas yang digunakan untuk taat kepada Allah.

Dari Jabir, dia berkata,"Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda: 'Janganlah kalian mengharap kematian, meskipun ketakutan kepada Yang Maha Perkasa sangat kuat, dan sesungguhnya diantara kebahagiaan hamba ialah jika umurnya panjang dan Allah menganugerahinya inabah [kembali; kemauan dan kemampuan untuk selalu kembali taaat kepada Allah]

(H.R. Tirmidzi dan Ahmad)

Pertanyaan Renungan

"Berapakah persentase dari usia kita yang sebenar-benarnya kita gunakan untuk selalu taat kepada Allah SWT.?"

Akhlak

Akhlak adalah tata cara berpeilaku dan berhubungan dengan orang lain. Akhlak yang luhur adalah Al-Qur'an, yang tercermin dalam akhlak Nabi Muhammad SAW. Beliau adalah sumber cahaya yang menerangi keangkaramurkaan..

Berakhlak Al-Qur'an

Aisyah penah ditanya tentang akhlak Nabi. Ia menjawab dengan singkat dan padat, "Akhlaknya adalah Al-Qur'an." jawaban ini tergolong ungkapan bergaya bahasa mengagumkan, singkat, padat, sehingga mudah dipahami.Pada kesempatan lain mereka bertanya kepada Aisyah tentang akhlak Nabi. Ia menjawab,"Akhlak Nabi terkandung oleh sepuluh ayat surah Al-Mu'minun." Allah SWT befirman:"Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, yaitu orang-orang yang khusyuk alam shalatnya, dan orang-orang yang menjauhkan diri dari(perbuatan dan perkataan) yang ttiada berguna, dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali kepada istri-istri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tidak tercela. siapa yang mencari i balik itu, maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas. Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya, dan orang-orang yang memelihara shalatnya. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi, yakni mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.”(Q.S. al_Mu’minun [23]:1-11)

Suri Teladan Yang Baik

Pemimpin umat atau pemerintah identik dengan kepala keluarga. Jika keala keluarga member nasehatkepada anak-anaknya agar berakhlak luhur, sementara dirinya masih melakukan dosa-dosa besar, maka nasehat-nasehatnya tidaklah berarti. Karena itu seorang penyair berkata:“jangan melarang suatu tindakan sementara kamu melakukannya.Itu teramat hina jika kamu melakukannya.Karena itu, rakyat tergantung pada agama pemimpinnya. Agama yang dimaksud adalah perangai dan keyakinan yang dianut sang pemimpin yang akan diikuti oleh anggota masyarakatnya.”

Allah SWT berfirman:“sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah suri teladan yang baik bagimu, aitu bagi orang-orang yang mengharap(rahmat) Allah dan (kedatangan) hari akhir dan dia banyak menyebut nama Allah.”(Q.S. al-Ahzab[33]:21)

Hari Kiamat

Al-Qur’an mengukuhkan kepastian tentang adanya hari kiamat. hari kiamat adalah hari di mana Allah SWT membangkitkan manusia dari dalam kubur serta menghisab amal perbuatan baik dan buruknya manusia yang pernah dilakukan di dunia.

1.1 Ayat yang paling menentukan dalam Al-Qur'an

Abdullah bin mas'ud ra mengatakan bahwaa ayat yang paling mementukan dalam Al-Qur'an adalah ayat dari surah az-Zalzalah:

"Barangsiapa yang mngerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya akan melihat balasannya. Dan barangsiapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah pun, niscaya akan melihat balasannya pula."

(Q.S. az-Zalzalah[99]:7-8)

1.2. Al-Ghasyiyah(yang meliputi)

Keutamaan Surah Al-Ghasyiyah

Ubai bin Ka'ab menuturkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa membaca surah

Al-Ghasyiyah, Allah SWT akan menhisabnya dengan hisab yang ringan."

Abu Abdillah menuturkan,"Barang siapa yang senantiasa membaca surah Al-Ghasyiyah dalam shalat fardu atau sunah, Allah SWT akan meliputi dirinya dengan rahmat-Nya di dunia dan di akhirat, serta terbebas dari azab neraka di ahri kiamat."

1.3. Al-Waqi'ah

Keutamaan Surah Al-Waqi'ah

Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang membaca surah Al-Waqi'ah setiap malam, tidak akan tertimpa kefakiran selamanya."

Abu Abdillah, seorang ulama pengikut Imam Ali bin Abi Thalib ra, mengatakan, "Barangsiapa yang membaca surah Al-Waqi'ah setiap malam jum'at, Allah SWT akan mencintainya dan menjadikan semua orang mencintainya serta selamanya tidak akan mengalami kesengsaraan, kefakiran, dan penderitaan dunia lainnya. Ia akan menjadi sahabat karib Imam Ali bin Abi Thalib ra."

Imam Abu Ja'far ra juga berkata, "Barangsiapa membaca surah Al-Waqi'ah sebelum tidur, akan berjumpa Allah SWT dengan wajah seperti rembulan di malam purnama."

About Bagas CM